Precidentcial skematisasi Legislative

Precidentcial skematisasi (Legislative) terbagi 3 bagian. 1.Header, 2.Pekerja_Motoric dan 3.Penggerak_Pelaksana.
Setidaknya berfikir Senat dalam Parlement. Dalam Senat terhimpun berbagai Kehidupan Kemasyarakatan yang terbagi dalam Berbagai Ideologi Keorganisasian.

Pekerja Motoric memiliki cakupan terluas -> Hukum Aturan Perundangan, Keuangan Negara dan Pengusaha.

Penggerak Pelaksana -> Kemasyarakatan.

sedangkan Header Ketua bekerja dalam naungan Kabinet. Kelemahan terlihat dalam video, segi Keamanan, Ketahanan Negara dan Kebesarannya. Mengprioritaskan Pengekang, brutaliti dalam Kenegaraan. Penggerak Pelaksana mereka Lebih Memahami Ketahanan Keamanan Kebesaran Kemampuannya. Dan Penggerak Pelaksana Saling Bersaing dalam kinerjanya. Mereka Mendengar (Penggerak Pelaksana) tentu dengan mudah Merubah, Membuat Aturan.

Pintar Bodoh kesemua tidak berarti terutama kinerja Penggerak Pelaksana .
Hadapkan materi X, terlihat cakap, pintar Namun Segi Misi Aktifitas tertentu Berarti Tidak Bisa, dengan tetap membesarkan Pintarnya tapi Menghindarkan Misi.
Menghimpun Mr.Pintar + Mr.Pintar + Mr.Pintar = akan Lebih Besar Pintar.

Masuk Sarana Ring Tinju Mengversus Pintar Bodoh. Perbuatan tidak berarti.
~Lulusan Unifercity bonafid ternama dengan gelar Prof. Doctor Hanya Mencari Uang tanpa kesenangan aktifitasnya.
~Kemampuan yang Facum, tidak aktif tanpa dipergunakan.

Kami Penulis Benny Surapong Mohon Maaf. 2010 sekedar Kemampuan Keuangan kebutuhan kehidupan mengalami Kesukaran. Terlebih sekarang, Jauh berfikir Permasalahan Kehidupan atau Pasangan. Sangat Kuat, guru Kami Penderitaan. Tapi tetap mengingat, Beberapa Bupati, Gubernur, Hakim dan Pemerintahan dengan Keuangan Aktifitas Kami.

June 2023. Cuplikan beberapa clip dokumentary Rusian Ukraine War.

So easy merubah, menciptakan, berbagai Ideology, system pemerintahan dalam Negara.

Video Atas Precident Ukraine Memperlihatkan Pertahanan Militer Date Desember 2022.
Sedangkan Background Music, sembari play Video Youtube Playing MP3, sehigga Menyatu dalam Pidato Zelensky. Memang keadaan Kami Penulis Pribadi saat itu dalam Perpolitikan.
Berbagai Kemampuan, bersifat positif Merupakan Bukan Kehidupan Kami, terlebih kehidupan Perpolitikan Parpol berbagai Rekan.
Terkurung. Sebutir sponsor bernilai Milyaran, dan blokade salah satu Parpol.

Memeriksa kebenaran Riwayat Kinerja Penulis @Benny dengan Menanyakan atau Menghubungi Rekan Kegiatan:

-Ir.Rochman . Merupakan Ketua LPJK Propinsi Bengkulu sangat akrab, hingga dekat keluargaya.
Istri Rochman Bu Wartini atau lebih dikenal dengan sebutan Ibu Dina. 2007 berhasil membuatkan Bu Dina Sertifikasi Guru Profesional melalui Dinas Pendidikan. Hanya sebagai pengisi kegiatan Bu Dina Mengajar sebagai Guru Pengajar, keuangan tetap melalui Suaminya.
Kakak Rochman Yaya Sunarya, bukan hanya kedekatan Kegiatan dengan Yaya, teman sekampus rajin menjemput saat di Unihaz.

-Krisna . Konsultan asal Bandung sekelas Fredy (Kontraktor Bandung), Bando Amin (Bupati), Dalhadi (Bupati) dan Cecep Paman Bupati. Termasuk kedekatan dengan Ujang Redo. Kesemuanya Pendatang meniti karir di Propinsi Bengkulu terkecuali Ujang Redo.
Fredy selain Penguasa Kab. Lebong Penguasa beberpa wilayah Bandung. Pembuat PLTA Tes Lebong sebelum Pemekaran Otonomi Lebong. Bisnis PLTAnya menurun setelah Pemekaran pengadaan listrik PLN Lebong.
Perusahaan Krisna Geo Persada Konsultan kantor Pusat Bandung. Kemungkinan Pak Krisna telah berpindah ke Bandung mengingat Krisna didatangkan sebagai Tenaga Ahli oleh Bupati 2005 - 2009, kantor cabang Geo Persada Lebong.
Memiliki 2 Istri, anaknya study Universitas kenamaan luar negri. Kami akrab dengan kedua anak Pak Krisna saat liburan study datang menemui Ayahnya ke Bengkulu Lebong. Minat Pendidikan dan Pintar.
Muslim, Islam, Taat.
Gaya rambut Pak Krisna panjang sepinggang.
Sangat berani dengan Memenjarakan banyak Pengusaha bahkan Pejabat.
Nilai Deligasi Besar.

-Edyanto dan Deny. Deny lebih dikenal Konsultan ketimbang Paparazi. Basisnya Arsitek, Software dan Peralatan terbaru mutakhir.
Deny menyukai kekacauan, berbagai Pengusaha dan Pejabat dibuatnya berurusan dengan Hukum, menghabiskan banyak uang.

-Gamal, Kurnia Utama (Kukun) dan Monte Carlo. Hampir securup mengenal ketiga nama tersebut. Terkecuali Monte Carlo kedekatan Kami beberapa saat Kegiatan, kemungkinan Monte Carlo masih ingat Benny, kemugkinan lupa. Banyaknya Kegiatan Monte dan Kepusingan Pengeluaran sebagai Pemikiran.

-Cokro Aminoto. Ketua Umum I Hakim Pengadilan Negri (PN) Klas 1B Curup 2007. Melalui Almarhum Kukun dan Herizal (Almarhum Erik, paman Kami) mendapatkan kegiatan yang menjurus ke Dinas PN, sehingga kedekatan Kami dengan Pak Chokro. Termasuk memberi kegiatan Pak Cokro terdapatnya Pelelangan.

Berbagai Nama-nama tersebut dapat dicari form pencari (google, yahoo, msn, bing) bagi Non Bengkulu. Selain itu Pak Eko Manager Panin Bank Jakarta dan ANZ-Group.

Nilai Tambah Lebih:

Gubernur Bengkulu Membuat Program Tata Kota, Kesehatan dan Pendidikan Dengan Nama Sarana Dan Prasarana atau Sarpras. Bahasa lain Sarpras Infrastruktur, namun cakupan Infrastruktur lebih luas dan lebih akrab dipergunakan tingkat Pusat.
Sarpras Tatakota dan Sarpras Kesehatan. Benny berhasil mengimplemantasikannya 4 Dinas Kesehatan, pembangunan Puskesmas, Pustu (bertahap 2005 - 2010) dan PU + Pemda.

Bu Husnil Khotimah Mengumpulkan anak-anak kurang mampu dirumahnya, hampir setiap sore mengajarkan berbagai ketrampilan (sekitar 20 anak lebih), beberapa dibiayainya bersekolah uang tambahan dan Beberapa menginap tinggal dengan Bu Husni.
Penghasilan Bu Husni tidak seberapa sebagai ketua Dinas BPMKB.
Dengan Kami @Benny menghimpun Organisasi Kaum Petani dan Buruh/ terutama Tukang Ojeg. Keuangan mereka lumayan, terhimpun 16juta kaum Petani dan Masing-masing 4 hingga 6 juta Pinjaman Ojeg sebagai Operasional.
Nilai Deligasi yang Tinggi bahkan Fredy takut dengan Bu Husni, Disegani Masyarakat. Pribumi Kab. Lebong.

Paguyuban Lembur Kuring Curup Bengkulu.
2007 dengan landasan Penyatuan, kesamaan Hak, Aspirasi serta Toleransi Pribumi dan Pendatang Menghimpun Organisasi Kemasyarakatan (landasan hiburan) dengan Nama Paguyuban Lembur Kuring.